SumselGo,PALI – Tumpukan sampah di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) tampaknya belum mereda. Setelah sempat ramai diberitakan sebelumnya, kini sorotan publik kembali mengarah pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
sorotan baru justru muncul setelah salah satu mobil pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kedapatan mengangkut balok kayu di kawasan Jalan Talang Kelapa kalurahan handayani mulia kecamatan talang ubi.
Pemandangan itu menimbulkan pertanyaan serius apakah armada yang seharusnya digunakan untuk kepentingan publik kini malah disalahgunakan?
Sebelumnya, Kepala DLH PALI, Dr. Aryansyah, ST, MT, beralasan bahwa sebagian kendaraan pengangkut sampah sedang dalam perbaikan.
“Mobil pengangkut sampah sedang diservis,” jelas Aryansyah dalam keterangannya, Rabu (24/9/2025).
Namun kenyataan di lapangan menunjukkan hal berbeda. membuat publik meragukan pernyataan tersebut. Apakah alasan “mobil sedang diservis” hanya sebatas tameng untuk menutupi lemahnya pengelolaan armada?
Sementara itu, pantauan awak media menunjukkan sampah terus menumpuk di berbagai ruas jalan utama. Sepanjang Jalan Golop, Jalan Talang Subur, Jalan Talang Ubi, Simpang Lima hingga Jalan Baru, tumpukan sampah seakan dibiarkan hingga berita ini diterbitkan. DLH hanya terlihat membersihkan titik-titik yang sempat ramai diberitakan, seperti Pasar Pendopo dan depan SMAN 1 Talang Ubi, sementara lokasi lain justru diabaikan.
Kondisi ini semakin memperkuat anggapan masyarakat bahwa DLH tidak serius, bahkan terkesan abai dalam menuntaskan persoalan klasik yang terus berulang dari tahun ke tahun.
Masyarakat mendesak DLH agar memberikan penjelasan transparan sekaligus langkah nyata. Tanpa itu, alasan apa pun hanya akan dianggap sebagai bentuk pembelaan diri, sementara wajah PALI tetap tercoreng oleh gunungan sampah.(Shy)
