Penolakan Warga Desa Benuang Mendapat Dukungan Penuh dari Wabup Iwan Tuaji

Daerah48 Dilihat

SumselGo,PALI – Penolakan warga Desa Benuang terhadap rencana pertambangan batubara oleh PT. MULI jobsite PT. PEB mendapat dukungan penuh dari Wakil Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Iwan Tuaji.

Dukungan tersebut disampaikan Wabup usai menghadiri kegiatan sosialisasi rencana pembukaan tambang batubara Desa Benuang yang digelar di Balai Desa Benuang, Jumat (10/10/2025).

Dalam pernyataannya, Iwan Tuaji menegaskan bahwa pemerintah daerah akan selalu berpihak kepada masyarakat dan tidak akan memberikan izin kepada pihak perusahaan selama warga masih menolak keberadaan tambang tersebut.

“Kami bela rakyat karena kami dipilih oleh rakyat. Terkait penolakan warga tentu saja kami dukung, dan kami tidak akan memberikan izin PT. PEB untuk memulai aktivitasnya di Desa Benuang selama masyarakat menolak,” ujar Wabup Iwan Tuaji di hadapan peserta sosialisasi.

Lebih lanjut, Iwan menjelaskan bahwa sesuai arahan Bupati Asgianto, setiap perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten PALI harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar. Pemerintah daerah, kata dia, akan terus mengawal dan memastikan seluruh aktivitas perusahaan berjalan sesuai aturan dan tidak menimbulkan kerugian bagi warga.

“Perintah Pak Bupati jelas, keberadaan perusahaan di PALI harus membawa keuntungan bagi masyarakat. Maka dari itu, setiap aktivitas, termasuk rencana pembukaan tambang batubara di Desa Benuang, akan terus kami kawal,” tegasnya.

Wabup juga mengapresiasi sikap kritis masyarakat yang menyampaikan pendapat dan penolakannya secara terbuka dalam pertemuan tersebut. Ia menilai dialog antara warga dan pihak perusahaan tidak bisa diselesaikan hanya dalam satu kali pertemuan.

“Bagus tadi ada masyarakat yang menyampaikan kritik dan penolakan terhadap rencana PT. PEB ini. Tidak mungkin persoalan selesai dengan satu kali pertemuan. Ke depan, kami berharap akan ada lagi pertemuan lanjutan untuk membahas hal ini lebih dalam,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi tersebut turut dihadiri oleh perwakilan perusahaan, aparat desa, tokoh masyarakat, dan warga Desa Benuang yang ingin memastikan aspirasi mereka didengar sebelum ada keputusan akhir terkait rencana pertambangan batubara di wilayah mereka.(Shy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *